Not known Details About tujuh langit

ءَاُلْقِيَ الذِّكْرُ عَلَيْهِ مِنْۢ بَيْنِنَا بَلْ هُوَ كَذَّابٌ اَشِرٌ

Kisah Isra’ Mi’raj sejak lama telah menimbulkan perdebatan soal tanggal pastinya dan apakah Nabi melakukannya dengan jasad dan ruhnya atau ruhnya saja. Demikian juga dengan hakikat langit.

Banyak budaya telah menggambar rasi bintang di antara bintang-bintang di langit, menggunakannya dalam kaitannya dengan legenda dan mitologi tentang dewa-dewa mereka.

Surat At-Talaq ayat twelve: Allah mengabarkan bahwa Dia sajalah yang menciptakan langit yang tujuh, dan menciptakan semisal dengan itu dalam jumlah yang sama dari bumi. Allah mengabarkan bahwa Dia yang menurunkan perintah di antara langit dan bumi, yaitu syariat-Nya, hukum agama-Nya yang Allah wahyukan kepada para Rasul-Nya sebagai peringatan bagi seorang hamba dan sebagai ancaman untuk mereka.

Mungkin sekali ada yang mengira langit di atas itu berlapis-lapis sampai tujuh dan Sidratul Muntaha ada di lapisan teratas. Benarkah itu? Tulisan ini mencoba membahasnya berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini.

Manusia biasa hanya mampu atau tidak sampai ke langit pertama, terus ketika menaiki pesawat terbang apakah itu bukan langit pertama? Jawabannya adalah bukan, pesawat yang dinaiki itu hanya bisa mencapai awan saja.

Tuhan yang patut untuk disembah dan ditaati itu dialah Allah yang menciptakan dan memberikan karunia berupa segala apa yang ada di bumi untuk kemaslahatan-Mu, kemudian bersamaan dengan penciptaan bumi dengan segala manfaatnya, kehendak dia menuju ke penciptaan langit, lalu dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit yang sangat beraturan, baik yang tampak olehmu maupun yang tidak. Dan dia maha mengetahui segala sesuatu. Ilmu Allah mencakup segala ciptaan-Nya. Setelah pada ayat-ayat terdahulu Allah menjelaskan adanya kelompok manusia yang ingkar atau kafir kepada-Nya, maka pada ayat ini Allah menjelaskan asal muasal manusia sehingga menjadi kafir, yaitu kejadian pada masa nabi adam. Dan ingatlah, wahai rasul, satu kisah ketika tuhanmu berfirman kepada para malaikat, aku hendak menjadikan khalifah, yakni manusia yang akan menjadi pemimpin dan penguasa, di bumi. Khalifah itu akan terus berganti dari satu generasi ke generasi sampai hari kiamat nanti dalam rangka melestarikan bumi ini dan melaksanakan titah Allah yang berupa amanah atau tugas-tugas keagamaan.

Yang menciptakan tujuh langit yang serasi dan akurat. Kamu tak melihat sesuatu yang tidak seimbang pada ciptaan Allah, Tuhan yang rahmat-Nya meliputi seluruh makhluk. Lihatlah sekali lagi, adakah kamu dapatkan sesuatu yang tidak seimbang?

Dalam tafsir ringkas Kemenag, ayat ini menegaskan karunia besar Allah menciptakan langit dan bumi untuk kemaslahatan manusia. Kalimat "Dia menuju ke langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit" memberi pengertian bahwa Allah menciptakan bumi dan segala isinya untuk manusia.

Huwalladzii kholaqa lakum maa fil ardhi jamii'an tsummas tawaaa ilas samaaa'i fasaw waahunna sab'a samaa waat; wa Huwa bikulli syai'in 'Aliim.

six. Langit keenam dinamakan dengan langit Kholisoh terbuat dari emas, menurut suatu pendapat terbuat dari intan, penjaganya https://tujuhlangit.com/ adalah malaikat Thouthoil menjaga rahmat

Berkata Syeikh Ibnu utsaimin : ayat ini menunjukkan bahwasanya seluruh apa yang ada di bumi diperbolehkan bagi manusia , kecuali apa yang diharamkan di dalam nash.

الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ طِبَاقًا ۖ مَا تَرَىٰ فِي خَلْقِ الرَّحْمَٰنِ مِنْ تَفَاوُتٍ ۖ فَارْجِعِ الْبَصَرَ هَلْ تَرَىٰ مِنْ فُطُورٍ

3. Langit ketiga dinamakan dengan langit Harabut yang terbuat dari tembaga, menurut satu pendapat terbuat dari besi. Pada langit ini malaikatnya menyeleksi amal manusia dari unsur kesombongan. Penduduknya bertasbih dengan سبحان الحيّ القيّوم

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *